Skip to main content

Al Haq Centre

Revealing The TRUTH Behind TERRORISM

Search This Blog

Showing posts from February, 2025

Posts

INGATLAH!!!JIHAD BUKAN SEKADAR PERANG

Posted by Al Haq Centre on February 28, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

BULAN RAMADAN 1446 HIJRAH: ADAKAH KITA SEMUA SUDAH BERSEDIA?

Posted by Al Haq Centre on February 28, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

KANDUNGAN AL-QURAN BUKTI KUKUH KEWUJUDAN TUHAN TETAPI TETAP DIPERTIKAI ATEIS YANG JAHIL

Posted by Al Haq Centre on February 27, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

JADILAH SEORANG YANG ZUHUD AKHIRAT DIKEJAR, DUNIA TIDAK DITINGGALKAN

Posted by Al Haq Centre on February 27, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

PERSOALAN AKIDAH DIMANIPULASIKAN UNTUK MENGELIRUKAN UMAT ISLAM YANG JAHIL MENUJU KESESATAN

Posted by Al Haq Centre on February 26, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

INSIDEN PELAJAR PEREMPUAN DICABUL OLEH LELAKI OKU USAH NORMALISASI KESALAHAN DEMI SIMPATI KEKURANGAN DIRI

Posted by Al Haq Centre on February 26, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

SEJARAH MUNGKIN BERULANG JIKA KRISTIANISASI BANGSA PENJAJAH TIDAK DISEKAT DENGAN SERIUS

Posted by Al Haq Centre on February 25, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

ISU GULA – GULA ‘GUMMY’ CEGAH SEBELUM TERLAMBAT!!

Posted by Al Haq Centre on February 25, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

KERAS KEPALA GOLONGAN LIBERAL MENEGAKKAN PRINSIP KEBEBASAN TANPA BATASAN PERLU DICARAS

Posted by Al Haq Centre on February 24, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

‘CONTENT’ MINUM SUSU ISTERI BERSOPAN DAN BERTATASUSILA DALAM BERKARYA KEPADA MASYARAKAT

Posted by Al Haq Centre on February 24, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

SESI PEMBUKAAN SEKOLAH 2025 GURU BERKUALITI, MURID BERPRESTASI

Posted by Al Haq Centre on February 21, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

TREND 'NOMAD AGAMA' DEMI KUASA, HARTA DAN KEMAHSYURAN

Posted by Al Haq Centre on February 21, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

SURAH AL – FATIHAH DIJADIKAN BAHAN NYANYIAN MERUPAKAN PENGHINAAN TERHADAP AYAT – AYAT ALLAH SWT

Posted by Al Haq Centre on February 20, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

KONSEP PEMIKIRAN ‘ALA ENLIGHTENMENT’ SEMAKIN MELEBARKAN SAYAP LIBERALISASI

Posted by Al Haq Centre on February 20, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

BERSIKAP RASIS MENDATANGKAN KEMURKAAN ALLAH SWT PERPADUAN ITU DITUNTUT DALAM AGAMA

Posted by Al Haq Centre on February 19, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

PERPECAHAN SYIAH PELBAGAI KELOMPOK TANDA TIADA KESERAGAMAN PEGANGAN IDEOLOGINYA

Posted by Al Haq Centre on February 19, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

HINDARI KONSPIRASI ‘QURANIC SONG’ BERTOPENGKAN AGAMA HARAM MENGGABUNGKAN AYAT AL-QURAN DENGAN IRAMA MUZIK

Posted by Al Haq Centre on February 18, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

PAKAIAN LELAKI PERSIS WANITA ‘JARUM HALUS’ CUBA NORMALISASI PEMIKIRAN BELIA

Posted by Al Haq Centre on February 18, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

NORMALISASI PERBUATAN SONGSANG DI MEDIA SOSIAL MESKI HANYA SEKADAR KANDUNGAN ‘SUKA-SUKA’ TANDA LIBERALISME BERJAYA MENGUASAI PEMIKIRAN UMAT ISLAM

Posted by Al Haq Centre on February 17, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

PERAGAKAN AKHLAK SEBAGAI MUSLIM TERBAIK SEJAJAR DENGAN SURUHAN AGAMA

Posted by Al Haq Centre on February 17, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

SELAMI ‘IBRAH’ PERISTIWA-PERISTIWA PENTING DI BULAN SYAABAN

Posted by Al Haq Centre on February 14, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

KONTROVERSI TIPU ‘CONTENT’ ORANG HILANG DI NEGARA SEBERANG: NORMALISASI DOSA DEMI MENDAPATKAN RATING TINGGI

Posted by Al Haq Centre on February 14, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

BATASAN AGAMA PERLU DIPOLEMIKKAN MESKIPUN BERKAIT PERPADUAN NASIONAL

Posted by Al Haq Centre on February 13, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

14 NEGARA DIBERI SEKATAN VISA SELAMA SATU TAHUN OLEH ARAB SAUDI PENGURUSAN TABUNG HAJI MASIH YANG TERBAIK

Posted by Al Haq Centre on February 13, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

MODENISASI MENORMALISASI KESESATAN LIBERALISASI MESKIPUN DALAM AGAMA MENYEDIHKAN

Posted by Al Haq Centre on February 12, 2025

Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps

Archive

2025 78
- February 38
- January 40

2024 492
- December 42
- November 42
- October 44
- September 40
- August 42
- July 44
- June 36
- May 42
- April 40
- March 40
- February 38
- January 42
2023 488
- December 40
- November 42
- October 44
- September 40
- August 44
- July 40
- June 40
- May 42
- April 36
- March 46
- February 36
- January 38
2022 490
- December 42
- November 42
- October 38
- September 42
- August 45
- July 41
- June 42
- May 36
- April 40
- March 46
- February 36
- January 40
2021 470
- December 44
- November 42
- October 40
- September 42
- August 40
- July 42
- June 40
- May 26
- April 34
- March 46
- February 36
- January 38
2020 579
- December 44
- November 27
- October 40
- September 20
- August 18
- July 34
- June 43
- May 36
- April 53
- March 83
- February 88
- January 93
2019 1088
- December 90
- November 83
- October 90
- September 83
- August 94
- July 99
- June 86
- May 100
- April 89
- March 97
- February 79
- January 98
2018 556
- December 84
- November 86
- October 103
- September 81
- August 71
- July 49
- June 47
- May 13
- April 1
- March 10
- February 4
- January 7
2017 73
- November 2
- August 6
- July 2
- June 8
- May 6
- April 9
- March 11
- February 9
- January 20
2016 15
- December 7
- November 8

Show more Show less

Translate

Total Pageviews

Popular Posts (Last 30 days)

7 LANGKAH YANG PERLU BAGI MEMBENTENGI DIRI DARIPADA TERPENGARUH DENGAN AJARAN SESAT

Dalam beberapa abad kebelakangan ini, umat Islam diresahkan dengan kemunculan aliran-aliran menyimpang yang mula berani menonjolkan identiti masing-masing di peringkat umum termasuklah dari gerakan teroris seperti ISIS, Syiah, Hizbut Tahrir dan sebagainya. Jika dilihat secara teliti, tidak hanya mereka yang memiliki tahap pendidikan rendah yang boleh terpujuk atau terpengaruh mengikut aliran sesat tersebut, bahkan mereka yang memiliki tahap pendidikan yang tinggi turut terbawa mengikuti aliran-aliran tersebut. Oleh itu, sebagai seorang Muslim, bagaimanakah sikap terbaik yang boleh kita lakukan dalam menghadapi pelbagai ajakan yang tidak kita ketahui apakah ajaran itu benar atau sesat? Disini disenaraikan tujuh langkah yang boleh diambil untuk membenteng diri supaya tidak terpengaruh dengan sesuatu ajaran sesat iaitu: i. Memberi kesempatan kepada akal untuk memahami (jangan mudah terikut-ikut tanpa berfikir dengan baik). Janganlah tergesa-gesa menerima atau menolak sesuatu ajak...

KEPENTINGAN MEMELIHARA KERJASAMA DUA HALA ANTARA MALAYSIA DAN NEGARA-NEGARA JIRAN DALAM MENINGKATKAN KESELAMATAN NEGARA

Malaysia terletak ditengah-tengah Asia Tenggara dan berkongsi sempadan darat dan maritim dengan lima negara serantau iaitu Brunei, Filipina, Indonesia, Singapura dan Thailand. Salah satu daripada cabaran terhadap keselamatan negara pada masa kini ialah sempadan yang sukar dikawal. Malaysia menghadapi ancaman insurgensi komunis selama lebih dari empat puluh tahun, yang juga merupakan ancaman pada jiran-jiran lain. Selepas tamat insurgensi komunis pada 1989 dan berakhirnya Perang Dingin, tumpuan keselamatan beralih kepada isu keselamatan bukan tradisional seperti pendatang haram, jenayah rentas sempadan dan limpahan daripada ketidakstabilan politik negara-negara jiran. Ini ditambah pula dengan isu keganasan antarabangsa selepas peristiwa September 11, 2001. Bagi menangani ancaman keselamatan tersebut, Malaysia, seperti mana sebelum ini mengambil dasar bekerjasama dengan negara-negara jiran yang terlibat. Malaysia memerlukan dasar luar dan keselamatan yang boleh menjaga kepentingann...

WASPADA MELAYU-KRISTIAN BERTOPENGKAN MUSLIM SEBELUM KRISTIANISASI ‘MENDONIA’ DI MALAYSIA

Masyarakat Melayu-Islam seharusnya berwaspada terhadap kewujudan Melayu-Kristian yang hidup seperti Muslim dan menyembunyikan kepercayaan mereka. Golongan seperti ini tidak menyimpan tanda salib di rumah dan tidak melakukan upacara keagamaan di depan orang lain. Tambahan lagi, rutin sosialnya tidak ditinggalkan. Mereka tetap melakukan ibadah Muslimseperti biasa umpama berpuasa, menunaikan solat di masjid dan tidak mempamerkan sebarang bahan bacaan yang menjurus ke arah agama Kristian sama ada di rumah mereka mahupun di tempat umum. Golongan ini dipanggil sebagai gerakan dalaman (insider movement). Sekiranya tidak dibendung, ianya boleh mengakibatkan populasi penganut Kristian di Malaysia meningkat dan seterusnya melebihi populasi umat Islam. Hal seumpama ini telah terjadi di Nigeria yang mempunyai populasi masyarakat Islam lebih banyak dari agama lain. Pada tahun 2010, akibat ‘insider movement’, penganut Kristian mewakili 21.4% telah berkembang biak kepada 49.3% melebihi populasi...

BAHANA “CINTA ONLINE” MARUAH TERGADAI, IMAN TERLERAI

Di zaman teknologi serba canggih ini, ramai di kalangan kita memilih untuk berkenalan dengan pasangan di media sosial. Malah, sudah terlalu banyak platform aplikasi cari cinta (dating apps) yang bertebaran menyebabkan kita semakin ghairah untuk mencari kenalan baru. Tanpa kita sedari, bukan semua berniat baik seperti kita, ada yang menggunakan aplikasi ini untuk menjerat mangsa – mangsa dan kemudiannya memanfaatkan peluang yang ada untuk kepentingan diri mereka sendiri dan juga jenayah seksual. Berdasarkan laporan dari Sinar Harian bertarikh 4 Februari 2025, statistik yang dikeluarkan oleh Polis Diraja Malaysia (PDRM) mencatatkan sejumlah 633 kes pada tahun lalu membabitkan aplikasi Facebook, Google, Instagram, Leomatch, Omi, telegram, TikTok, Indrive, WeChat, WhatsApp, Bumble, Litmatch dan Tinder. Modus operandi yang digunakan oleh penjenayah adalah mencari dan 'mendekati' mangsa dengan menggunakan nama samaran atau identiti palsu. Mereka akan mengenal pasti mangsa terlebih da...

BERSAMA TANGANI MASALAH MENTAL SECARA ROHANI

Kejadian seorang lelaki berstatus Orang Kelainan Upaya (OKU) mental yang dipukul beramai – ramai di sebuah pasar dan juga kejadian yang sama berlaku di salah sebuah masjid di ibu negara telah membuka mata ramai pihak tentang bagaimana untuk menangani individu yang berstatus sebegitu. Benar, bukan mudah sebenarnya untuk berhadapan individu seperti ini kerana keadaannya yang tidak menentu. Namun, tindakan individu – individu yang memukulnya secara kejam juga bukanlah jalan penyelesaiannya. Di dalam agama Islam, agama ini mengiktiraf penyakit mental atau penyakit psikiatri yang wujud dan diterangkan dalam perubatan moden. Malah Islam itu bersifat inklusif iaitu menerima ilmu yang dihasilkan melalui kajian saintifik dan penerbitan moden selagi tidak bercanggah dengan syariat Islam. Malah Islam menyuruh umatnya mendapatkan rawatan apa cara sekali pun selaras dengan landasan ajaran Islam (halal dan toyyiban). Ini termasuklah rawatan moden di klinik dan hospital atau altenatif yan...

DAKWAH DALAM MUZIK? JANGAN SAMPAI MAKSIAT MELANGKAUINYA!

Zaman kini ramai para pendakwah menggunakan jalan yang unik untuk berdakwah dan bukannya hanya berceramah dan tazkirah semata – mata. Pada hari ini kebanyakkannya menggunakan pendekatan muzik untuk menarik minat anak muda ke jalan Allah SWT. Namun, apa yang tidak menariknya, ada kala muzik yang digunakan itu boleh jadi tersasar dan tersimpang daripada ajaran agama yang sebenar. Seperti yang berlaku di negara jiran kita, Indonesia apabila festival agama yang seharusnya menjadi ladang pahala buat penganjurnya bertukar menjadi sampah dosa apabila festival berubah menjadi sebuah konsert rancak yang menggunakan alunan muzik disertakan dengan ayat al – Quran. Nauzubillahiminzalik! Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya perkara halal dan haram itu jelas, dan terdapat perkara yang samar-samar (syubhah) antara keduanya, yang tidak diketahui oleh sekian ramai manusia. Barangsiapa yang memelihara dirinya daripada perkara yang syubhah, dia telah menjaga agama dan kehormatannya. Sesiapa yang ...

BERSIKAP SEDERHANA DALAM MENUNTUT SYARIAT ISLAM ELAK TINDAKAN EKSTREMISME

Ancaman ideologi ekstrem yang sering dikaitkan dengan ajaran Islam merupakan sesuatu yang nyata melanda umat Islam pada hari ini. Oleh yang demikian, negara-negara yang menghadapi ancaman ekstremisme ini perlu mengambil langkah proaktif bagi membendung ancaman ini daripada berterusan melalui program pemulihan. Program pemulihan ekstremisme yang terkenal dan diakui keberkesanannya pada masa kini adalah program di Arab Saudi, Singapura dan Malaysia. Ia dalam dua bentuk utama iaitu de-radikalisme (proses memisahkan seseorang sama ada secara sukarela atau paksaan daripada ideologi radikal) dan ‘disengagement’ (proses memisahkan dan menjauhkan seseorang ekstremis daripada kumpulannya, walaupun tanpa mengubah ideologi ekstremnya. Pada dasarnya model pemulihan ekstremisme di tiga buah negara ini menerima pakai pendekatan ‘hard’ (kuasa kekerasan) dan ‘soft’ (kuasa pujukan) untuk menangani ancaman ekstremisme. Oleh itu, program pemulihan ini menuntut pihak bertanggungjawab untuk: i. Mengesan,...

RUNTUHNYA REJIM BASHAR AL – ASSAD : PENGAJARAN UNTUK SELALU BERSYUKUR ATAS SEGALA NIKMAT YANG ADA

8 Disember 2024 menjadi detik yang bermakna buat rakyat Syria apabila runtuhnya pemerintahan selama 24 tahun rejim Bashar Al – Assad dan Syria kembali merdeka dan bebas. Apa yang mengejutkan adalah tentang pendedahan yang dilakukan oleh para pengamal media termasuk dari Malaysia tentang keadaan sebenar yang terjadi di Penjara Sednaya, di kota Damsyik. Penjara yang kononnya menempatkan para pemberontak untuk menjalani hukuman kerana menentang kerajaan. Keadaan penjara yang dibuka sejak tahun 1987 oleh Hafiz Al – Assad yang merupakan bapa kepada Bashar Al – Assad itu sangat ngeri dan menyedihkan. Penjara yang diberi jolokan “rumah penyembelihan” oleh rakyat Syria itu menyimpan seribu kisah yang memilukan. Para tahanan rejim Al – Assad diseksa dengan cara yang ngeri sehingga tidak terjangkau dek akal manusia. Malah, mayat – mayat yang diseksa dibiarkan, dan ada yang dikuburkan dalam satu kuburan yang besar sehingga tidak ada saudara – mara yang tahu keadaan para tahanan. Lebih memil...

‘CONTENT’ MINUM SUSU ISTERI BERSOPAN DAN BERTATASUSILA DALAM BERKARYA KEPADA MASYARAKAT

Tidak dinafikan bahawa setiap daripada kita ingin sekali menunjukkan perjalanan kehidupan kita di media sosial, sama ada sekadar hiburan ataupun memberi pendidikan dan manfaat kepada masyarakat. Namun, ada satu hal yang harus dititikberatkan, bersopan dalam menghasilkan karya kepada masyarakat. Seperti sebuah ‘content’ yang dimuat naik oleh seseorang pempengaruh wanita yang mencabar suaminya meminum susu badannya dan ganjaran diberikan adalah RM100. ‘Content’ berkenaan mendapat perhatian para netizen dan rata – rata mereka kurang senang dengan kandungan tersebut yang dianggap tidak sesuai untuk menjadi tontonan masyarakat apatah lagi kepada anak – anak kecil. Memang benar, menurut para ulama tidak salah dan tidak haram untuk seorang suami minum susu badan isterinya kerana di dalam perkahwinan suami dianggap sebagai 'tuan' kepada susu isterinya dan tidak perlu meminta izin untuk minum. Namun jika seorang isteri ingin menyusukan bayi orang lain, dia perlu mendapatkan keizinan ke...

KONTROVERSI TIPU ‘CONTENT’ ORANG HILANG DI NEGARA SEBERANG: NORMALISASI DOSA DEMI MENDAPATKAN RATING TINGGI

Pasti kebanyakan daripada kita sudah tahu tentang perkara yang tular dan menjadi bualan hangat netizen daripada kedua negara iaitu Malaysia dan Indonesia. Ia tentang seorang pempengaruh asal Malaysia yang melakukan ‘content’ paranormal bersama kumpulannya dan salah seorang dari ahli mereka hilang di dalam hutan. Namun, ia adalah kandungan palsu dan perkara ini telah disahkan oleh pihak polis negara republik berkenaan. Malah, pihak polis di sana memaklumkan bahawa kandungan yang dihasilkan kumpulan itu juga tidak mendapat kebenaran pihak berkuasa meskipun sudah diberi kelulusan oleh pengurus wilayah setempat. Mengikut Undang-Undang Nombor 11 Tahun 2008 berkenaan Informasi dan Transaksi Elektronik (Pasal 14), mereka yang didapati bersalah menyiar dan menyebarkan berita palsu boleh dikenakan penjara maksimum 10 tahun dan denda maksimum sebanyak RM271,000. Hanya kerana secebis popular, maka undang – undang sanggup dilanggar meskipun di negara seberang. Normalisasi sebuah dosa d...

Powered by Blogger

Theme images by kickers